Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Batubara, Syafrizal yakin, polemik mengenai pembentukan fraksi-fraksi di DPRD setempat akan dapat tuntas dan terselesaikan dengan baik. Hal itu menurut dia, karena dipercaya, para legislator definitif memiliki kedewasaan dalam berpolitik, sekaligus punya niat yang sama dalam membangun daerah itu.
Hal tersebut disampaikannya usai melakukan pertemuan dengan sejumlah partai politik, diantaranya Partai Golkar, Hanura, Demokrat, Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa, di LImapuluh (18/12)
Syafrizal menjelaskan, kendala pembentukan fraksi itu muncul menyusul mengemukanya pembentukan tiga fraksi gabungan di DPRD. Sedangkan dalam aturan yang ada dengan 40 kursi DPRD saat ini, setiap fraksi minimal harus punya 4 kursi di DPRD.
Sedangkan untuk menampung partai-partai yang tidak memenuhi jumlah kursi yang jadi persyaratan, maka harus membentuk fraksi gabungan. Dia terangkan, untuk kapasitas kursi legislatif di perlemen setempat itu, paling banyak hanya dibolehkan dua fraksi gabungan
"Minimal 4 kursi, sehinga mana-mana partai yang tidak memenuhi itu harus membuntuk suatu fraksi. maka dari itu berdiskusilah kawan-kawan. Ada usulan tiga fraksi, sementara yang diizinkan cuma dua. Maka dengan dasar irulah mereka melakukan diskusi beberapa kali. sampai saat beum terjadi kesepakan, belum terjadi titik temu" kata Syafrizal saat diwawancarai Kilas8 seusai gelaran pertemuan.
Politisi Gerindra itu juga menjelaskan, dalam perbincangan dengan para utusan parpol tersebut, pihaknya hanya bersifat memberikan masukan dalam upaya pencarian solusi. Terlebih, jika mengingat upaya pembicaraan semacam itu, sejauh yang diketahuinya telah beberapa kali terjadi.
Ia menerangkan, dalam pembicaraan mutakhir, pihak Partai Gerinda, dikatakannya telah turut memberikan alternatif solusi tersendiri sehingga persoalan pembentukan fraksi-fraksi dapat segera di aasi
"Jadi kami diskusi dengan ketua-ketua partai yang ada, ada masukan dari saya. Ada kesepakatan, mereka minta waktu sampai besok" sebut Syafrizal yang juga mantan wakil ketua DPRD setempat itu.
Yang jelas, tutur dia gelaran pertemuan itu jadi ajang berdiskusi, serta memberikan masukan dalam kapasitasnyai sebagai Ketua Partai Gerindra yang kebeluan juga sebagai wakil bupati terpilih pada Pilkada serentak Nobember silam.****k.tanjong
