Malaysia Lanjjutkan Eksplorasi Minyak DI Laut Cina Selatan


Malaysiai tidak akan menghentikan eksplorasi wilayah potensial minyak dan gas di Laut Cina Selatan, meskipun Tiongkok keberatan dengan mengklaim Malaysia melanggar batas-batas resminya.

Sambil menekankan bahwa negara akan terus melakukan diskusi, Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim menegaskan bahwa operasi tersebut dilakukan di wilayah Malaysia dan tidak ada alasan untuk mengambil tindakan provokatif terhadap Tiongkok.

“Soal wilayah yang ditentang China, ini wilayah kami tapi kami terbuka untuk berdiskusi. Namun eksplorasi minyak ini ada di perairan kami. Kami boleh memberikan tanggapan (feedback) ke Tiongkok, menjelaskan posisi kami, tapi kami tidak mengambil tindakan yang provokatif. tindakan.

“Kita perlu melanjutkan eksplorasi di perairan kita dan mempertahankan keunggulan kita, termasuk operasi eksplorasi di wilayah kita sendiri.

“Beijing melayangkan nota protes karena menganggapnya sebagai wilayah mereka. Namun operasi ini harus tetap kita jalani karena berkaitan dengan kelangsungan perekonomian kita,” ujarnya.

Hal itu disampaikan Anwar pada konferensi pers bersama wartawan Malaysia bersamaan dengan kunjungan kerjanya selama dua hari di sini dalam rangka Ninth East Economic Forum (EEF 2024).

Sebelumnya, media memberitakan bocornya nota diplomatik yang dikirim Beijing ke Malaysia, yang memprotes operasi PETRONAS di wilayah tersebut.

Laporan tersebut, yang diterbitkan oleh media Filipina, merujuk pada klaim Beijing bahwa eksplorasi minyak dan gas Malaysia di Laut Cina Selatan melanggar batas wilayah Tiongkok.

Pernyataan Wisma Putra pada Rabu menegaskan, kebocoran informasi tersebut akan diselidiki karena menyangkut kerahasiaan dan kedaulatan negara.***bh

Lebih baru Lebih lama