Anggota DPRD Batubara dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Heri Suhandani mengungkapkan adanya sikap positif Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengenai masalah fasilitas pengairan, termasuk bendungan yang ada di kabupaten hasil pemekaran dari Asahan itu.
Heri Suhandani
Berdasarkan kunjungan kerja Komisi II ke pihak PSDA, sebut Heri, Pemprov menyahuti aspirasi yang disampaikan legislator, khususnya perihal rusaknya beberapa bagian tanggul yang vital, seperti pada Bendung Tanah Merah yang sempat viral.
Klik Juga: DEWAN HARAPKAN PEMERINTAH JAMIN KETERSEDIAAN MINYAK GORENG BAGI RAKYAT
"Pemprov akan melakukan tindakan terhadap hal itu. Bukan hanya di Tanah Merah, tapi juga pada 10 titik di Batubara. 10 titik itu akan dilakukan normalisasi" Kata Heri Suhandani yang juga Bendahara PPP tersebut, Airputih (21/5)
Respons semacam itu, menurut dia, merupakan hal yang patut diapresiasi, karena perbaikan terhadap fasilitas pengairan akan berdampak baik bagi sejumlah hal, yaitu terjaminnya pasokan air bagi pertanian juga dapat menghindarkan rakyat dari ancaman banjir yang bisa terjadi akibat jebolnya tanggul/bendungan yang ada.
Klik Juga: LEGISLATOR PPP PEDULI PENGEMBANGAN KREATIVITAS PETANI
Begitupun menurut politisi PPP itu, ia juga akan turut memantau proses realisasi normalisasi tersebut. Sehingga dapat dipastikan bahwa proyek yang berlangsung benar-benar sesuai harapan sehingga akan membantu menyelamatkan nasib masyarakat.
"Ya, proyek itu nanti akan kita pantau juga. Kita harus yakin bahwa pengerjaannya sesuai harapan. Jadi tidak ada yang sia-sia" Katanya.
Heri juga memaparkan, dari informasi yang diterimanya dari pihak terkait, bahwa kemungkinan normalisasi pada 10 titik fasilitas pengairan di Batubara baru akan berlangsung pada Juni mendatang.****k,tanjong
