Rasio Belanja, Dan Target PAD Jadi Perhatian DPRD Batubara

 Rasio Belanja, Dan Target PAD Jadi Perhatian DPRD Batubara

Ketua DPRD Batubara, Safii bersikukuh, pihak legislatif akan memperjuangkan adanya prioritas anggaran yang masuk akal dalam pembiayaan pembangunan daerah untuk Tahun 2025 mendatang.Menurut dia, dana yang dikuasai eksekutif semestinya  dapat benar-benar berguna bagi kepentingan rakyat setempat,

Dalam hal penganggaran itu, pihak DPRD, menurut dia akan mencermati sejumlah poin yang dianggap sangat penting, Yaitu yang menyangkut dengan penentuan rasio anggaran antara belanja langsung versus belanja tak langsung.

Selain itu menurut Safii yang merupakan politisi PDI Perjuangan tersebut, yang diniliai punya urgensi tersendiri adalah sektor pendapatan asli daerah (PAD) yang menjadi salah satu alat ukur keberhasilan pemerintah kabupaten dalam mengelola potensi lokal yang dapat mendukung pembangunan dalam aspek finansial pemerintah daerah itu.

Safii menjelaskan, mengenai besaran rasio anggaran  serta target pendapatan asli daerah tersebut akan dibahas secara sungguh-sungguh oleh legislatifn dalam rapat-rapat tertentu menyusul tdiajukannya dokumen Kenijakan umum anggaran-Prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) yang menjadi bagian tersendiri dalam upaya eksekutif-legislatif menelurkan APBD untuk tahun mendatang.

Saat diwawancarai di kantor DPRD (15/7) Safii mengungkaokan dari dokumen yang diajukan pemkab, besaran nilai anggaran yang tercantum KUA-PPAS sekira Rp.1,2 Triliun.***k.tanjong

Lebih baru Lebih lama