Pemerintah Kabupaten Batubara bersama dengan legislatif, baru saja mengesahkan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) yang akan digunakan untuk pembangunan daerah itu pada Tahun 2023 mendatang.
Dalam sidang paripurna yang khusus digelar, Bupati Batubara, Ketua DPRD dan dua orang wakil Ketua hadir dan turut menandatangani naskah berita acara yang telah disiapkan.
Pemandangan semacam itu, boleh dibilang menjadi hal yang kerap dapat disaksikan menjelang akhir tahun.
Namun, ada yang rada-rada agak membosankan. Bukan karena rutinitas kegiatannya yang berulang-ulang, tapi besaran anggarannya yang relatif tak banyak berubah. Yah, sekira 1 Triliun lebih sedikit saja.
Artinya, dapat diperkirakan bahwa kemajuan pembangunan yang dapat dinikmati oleh rakyat juga tak bisa dirasakan signifikan. Apalagi jika belanja tak langsung lebih banyak dari belanja langsung.
Mencermati hal tersebut, besaran pendapatan daerah tentulah menjadi hal yang penting. Kian besar pendapatan tentulah membuka peluang semakin banyak pembangunan yang dapat dibiayai.
Tak cuma itu, kemampuan daya serap anggaran di organisasi perangkat daerah (OPD) juga tak kalah berartinya. Ada anggaran tapi tak dipergunakan secara semestinya juga akan jadi problema tersendiri.
Begitulah, secara umum pembangunan di Batubara memang butuh perhatian dan kerjasama semua pihak. Sehingga kesejahteraan rakyat yang didalamnya mengandungi sejumlah hal pokok seperti pemenuhan kebutuhan pokok sandang-pangan-papan, kesehatan, pendidikan dapat tercukupi.
![]() |
Mencernati APBD 2023 Batubara |
Tahun 2023 sudah di hadapan mata. Kita mengharapkan dapat menyaKsikan banyak hal baik yang dapat dilakukan pemerintah bagi masyarakat dengan APBD yang telah dipersiapkan. Semoga****k.tanjong
Tags:
Politik