AS-Palestina Gelar Dialog Ekonomi

Dialog Ekonomi AS-Palestina
Amerika Serikat dan Palestina kembali menggelar pertemuan dalam bentuk dialog ekonomi demi "keamanan dan kemakmuran" Pertemuan semacam itu terakhir kali dilaksanakan 2016. 
Terkait dengan itu, Departemen Luar Negeri AS dalam rilisnya menyebut bahwa para peserta mengakui pentingnya memulihkan hubungan politik dan ekonomi antara pemerintah Amerika Serikat dan Otoritas Palestina.

Tim delegasi dari AS melibatkan sejumlah pejabat diplomatik dan perdagangan senior, seperti Asisten Menlu untuk Urusan Timur Dekat, Yael Lempert. Ia menyebut Presiden Joe Biden menginginkan "kebebasan, keamanan dan kemakmuran" untuk Palestina.

Dia mengatakan, menumbuhkan ekonomi Palestina memainkan peran penting dalam memajukan tujuan politik AS secara luas.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah berjanji untuk membuka kembali konsulat AS di wilayah Palestina, sekalipun belum ditetapkan batas waktu untuk proyek ini. Paman Sam pun telah memulihkan bantuan kepada negeri yang terus bertikai dengan Israel itu. Bantuan yang sempat dipangkas semasa pemerintahan Donald Trump.

Sejauh ini, hubungan antara kedua negara kerap diwarnai perbedaan pandangan. Diketahui, Otoritas Palestina hingga kini tetap menolak kerja sama terbuka dalam bentuk apa pun dengan Amerika Serikat.**** .

Lebih baru Lebih lama