Dari total target 170.000 suara pemilih guna memenangkan pasangan Bahar-Syafrizal yang berasal dari gabungan parpol pengusung, Gerindra Batubara punya patokan minimal memberikan kontribusi sekira 40.000 suara. Angka itu, menurut Ketua DPC Partai Gerindra, Syafrizal merupakan hal yang realistis untuk dicapai pada pilkada di daerah itu November mendatang. Karena, jelas dia, pada pemilu legislatif yang lalu saja partai tersebut sukses merebut 6 kursi dilegislatif setempat dengan mengantongi 27.000 suara rakyat,
"Dalam waktu dekat ini, kami akan menggelar rapat. Saat itu kami akan menyampaikan hasil rapat tingkat nasional. Para pengurus DPC dan PAC akan diikutsertakan, termasuk anggota DPRD yang baru terpilih" kata Syafrizal yang juga terdaftar sebagai bakal calon wakil bupati berpasangan Baharuddin Siagian itu.
Klik Juga: Gerindra Optimistis Menangkan Pemilukada Batubara
Rapat yang digelar DPC, jelas dia, akan menjadi momentum penting untuk menyampaikan sejumlah hal yang terkait dengan sejumlah program jangka panjang dan jangka pendek strategis partai besutan Prabowo Subianto tersebut.
Lebih lanjut ia memberikan detail, bahwa salah satu poin yang akan disampaikan pada rapat tersebut adalah mengenai perintah DPP bagi kader, termasuk anggota DPRD terpilih untuk memenangkan usungan Gerindra pada ajang pilkada.
"Hasil rapat yang digelar DPP, pada Agustus lalu membuat keputusan, bahwa setiap kader termasuk anggota DPRD terpilih, punya kewajiban memenangkan calon usungan Gerindra" jelas Syafrizal saat diwawancarai Kilas8 melalui sambungan telepon, Batubara (8/9)
Klik Juga: BM PAN Bertekad Menangkan Bahar-Syafrizal
Menyusul gelaran pertemuan yang diprakarsai DPC, langkah berikutnya adalah dengan menggencarkan sosialisasi ke setiap jenjang kepengurusan.Hal itu diharapkan akan berujung meluasnya pemahaman masyarakat mengenai calon kepala daerah usungan Gerindra di daerah itu.
Ia juga menegaskan, bagi kader yang dinilai tidak disiplin terhadap instruksi partai dapat berdampak dijatuhkan sanksi internal tersendiri yang sesuai dengan aturan yang ditentukan partai..
Menyinggung soal koalisi yang dibangun dengan Partai Golkar, Syafrizal mengaku bahwa hingga sejauh ini DPP partai berlambang beringin itu belum mencabut keputusannya mengenai restu yang diberikan pada Bahar-Syafrizal.
Klik Juga: Bahar-Syafrizal Daftar Ke KPU, Mengapa DPD Partai Golkar Batubara Tak Hadir?
"Tidak ada penarikan. Kami tetap memegang surat KWK dari DPP Partai Golkar. Kami juga berhak untuk menggunakan atribut Partai Golkar di Pilkada" papar dia.
Dengan begitu, seluruh kader partai tersebut diharapkan dapat mengambil peranan dalam memenangkan usungan resmi Partai Golkar di Pilkada Batubara.****k.tanjong
